Galbot Buka Kios Robot Humanoid di Beijing

Galbot — perusahaan robotika asal Tiongkok — membuat heboh publik setelah membuka kios ritel yang sepenuhnya dijalankan oleh robot humanoid di Beijing pada awal Agustus. Kios ini dipromosikan sebagai salah satu “robodega” pertama yang robot-nya menyapa pelanggan, melayani transaksi, bahkan mengambil dan menyerahkan barang ke pembeli secara otonom.

Apa yang terjadi — singkat dan jelas

Kios Galbot mulai beroperasi bersamaan dengan gelaran besar robotik di Beijing (awal Agustus). Robot model G-1 yang ditampilkan mampu berinteraksi dengan pelanggan, mengambil produk, dan menangani pembayaran — semua dengan penampilan dan gerak yang menyerupai manusia. Galbot memamerkan ini sebagai bukti kemajuan humanoid yang “siap kerja” di ritel dan layanan publik. 

Rekomendasi Cak war: Tempat Service Iphone, iMac, iPad dan iWatch Terpercaya di Surabaya

Siapa Galbot & robotnya (G-1)

Galbot (Beijing Galbot Co., Ltd.) mengembangkan seri humanoid yang diberi nama G-1 (atau disebut juga G1 pada beberapa liputan). Menurut ringkasan teknis yang dipublikasi media, G-1 berukuran manusia dewasa, dilengkapi lengan ganda untuk mengambil barang, sensor visi dan lidar untuk navigasi, serta model AI percakapan sehingga bisa menyambut dan melayani pelanggan. Perusahaan bahkan mempromosikan skenario penggunaan untuk kafe, toko mini, hingga apotek kecil. 

Bagaimana kios itu bekerja — operasi singkat

Prinsip kerjanya kurang lebih seperti ini: pengunjung datang → robot menyapa dan membantu memilih produk → robot mengambil barang dari rak atau mesin → pelanggan membayar lewat terminal nirsentuh → robot menyerahkan barang. Di beberapa video promosi robot juga terlihat bisa membuat minuman sederhana atau memilah cangkir kotor — tugas-tugas dasar layanan ritel. Namun jangan bayangkan semua serba mulus; rekaman di lokasi menunjukkan ada momen di mana robot perlu intervensi manusia untuk merapikan gerakan. 

Reaksi publik & performa di lapangan

Warga dan pengunjung antusias—banyak yang datang hanya untuk mencoba dan mengambil konten sosial media. Media internasional melaporkan sisi positif (kecanggihan) sekaligus realita: robot belum sempurna — ada adegan di mana robot memegang cangkir terlalu lama atau membutuhkan reset software, sehingga masih ada peran manusia untuk pemeliharaan dan koreksi. 

Model bisnis & rencana ekspansi

Galbot memposisikan kios sebagai pilot: demontrasi kemampuan sebelum skala massal. Laporan industri menyebut ada ambisi memperluas jaringan ke puluhan/kelak ratusan lokasi jika teknologi dan biaya operasional menunjukkan ROI yang realistis. Pemerintah lokal dan inisiatif industri robotik Tiongkok juga memberi dorongan lewat insentif dan event besar sehingga ekosistem robotiknya tumbuh cepat. 

iJoe – Apple Service Surabaya : Tempat Service Apple Surabaya Rekomendasi Cakwar.com

Dampak ke pekerjaan & isu sosial

Kehadiran humanoid di ritel memicu dua debat utama:

  1. Otomasi vs pekerjaan — robot dapat mengambil tugas fisik dan repetitif (angkat barang, melayani jam kerja panjang), tapi soal layanan kompleks dan empati manusia masih sulit digantikan. Banyak pengamat bilang humanoid akan “menggeser” tugas, bukan langsung mem-PHK jutaan orang—tetapi sektor tertentu (kasir, pelayan mini) pasti terdampak transformasi.
  2. Privasi & keamanan data — kios robot yang berinteraksi intens harus memproses suara, wajah, dan data transaksi. Regulasi lokal tentang pengumpulan biometrik dan penyimpanan data jadi isu yang harus diatur ketat. (catatan: Galbot menyatakan mematuhi regulasi setempat dalam materi promosinya). 

Tantangan teknis & operasional

Meski menarik, ada tantangan nyata: ketahanan baterai, keausan mekanik, pemeliharaan limbik (servo/aktuator), respon pada kondisi ramai, dan—yang sering muncul di laporan—ketidakkonsistenan pegangan objek kecil. Semua itu menuntut tim teknis di lokasi, remote monitoring, dan suku cadang. Untuk sekarang, model hybrid (robot + teknisi onsite) masih jadi formula yang realistis. 

Kenapa ini penting bagi Indonesia & pemilik toko kecil

  • Inspirasi adopsi teknologi: Kalau Galbot sukses skala kecil, model kios robot bisa diadaptasi untuk bandara, rumah sakit, atau toko di kota besar Indonesia—dengan modifikasi biaya dan bahasa lokal.
  • Perlu regulasi proaktif: Pemerintah daerah harus siapkan aturan soal keselamatan kerja robotik, perlindungan data pelanggan, serta pelatihan ulang tenaga kerja.
  • Peluang servis & logistik: Bisnis servis robot (maintenance, suku cadang, software update) bakal tumbuh—ini peluang usaha baru.

Cak War merekomendasikan tempat service handphone android terpercaya di surabaya

Kesimpulan & outlook singkat

Pembukaan kios humanoid Galbot di Beijing adalah babak baru pameran kemampuan humanoid di dunia nyata: menarik, penuh potensi, tapi belum sempurna. Ini bukan soal “robot ambil alih kerjaan manusia” secara instan, melainkan tanda bahwa otomasi fisik (bukan cuma perangkat lunak) mulai layak diuji dalam lingkungan ritel. Untuk pelaku usaha dan pembuat kebijakan di Indonesia, ini momen buat memetakan kesiapan regulasi, lapangan kerja, dan peluang bisnis pendukung.

Sumber Artikel:

[1]: https://english.beijing.gov.cn/latest/news/202508/t20250812_4171265.html?utm_source=chatgpt.com “World’s First Humanoid Robot 4S Store Opens in Beijing”

[2]: https://www.newsbytesapp.com/news/science/meet-g-1-the-robot-running-entire-retail-kiosks/tldr?utm_source=chatgpt.com “Meet G-1, the robot running entire retail kiosks”

[3]: https://apnews.com/photo-gallery/china-beijing-humanoid-robot-store-c9fb9f2880084b2cd6c5eda638d019fa?utm_source=chatgpt.com “Shopping for a robot? China’s new robot store in photos”

[4]: https://futurism.com/china-bodega-robot?utm_source=chatgpt.com “China Opens Bodega Entirely Run by Robot”

[5]: https://www.thinkchina.sg/technology/humanoid-robots-need-job?utm_source=chatgpt.com “Humanoid robots need a job”

[6]: https://english.news.cn/20250808/f9a1f61c4224462ba8205ae6a2c45d34/c.html?utm_source=chatgpt.com “Pooled efforts propel China’s humanoid robotics innovation …”

#TERBARU

#TEKNOLOGI

CakWar.com

Dunia

Politik Internasional

Militer

Acara

Indonesia

Bisnis

Teknologi

Pendidikan

Cuaca

Seni

Ulas Buku

Buku Best Seller

Musik

Film

Televisi

Pop Culture

Theater

Gaya Hidup

Kuliner

Kesehatan

Review Apple Store

Cinta

Liburan

Fashion

Gaya

Opini

Politik Negeri

Review Termpat

Mahasiswa

Demonstrasi

© 2025 Cak War Company | CW | Contact Us | Accessibility | Work with us | Advertise | T Brand Studio | Your Ad Choices | Privacy Policy | Terms of Service | Terms of Sale | Site Map | Help | Subscriptions