Match Boxing Sengit Gervonta Davis vs Lamont Roach: Drama, Kontroversi, dan Masa Depan Juara

Pertarungan antara Gervonta “Tank” Davis melawan Lamont Roach Jr. baru-baru ini jadi bahan obrolan panas di dunia tinju. Digelar di Barclays Center, Brooklyn, New York, duel ini bukan cuma ajang perebutan sabuk juara kelas ringan WBA, tapi juga jadi panggung yang memperlihatkan sisi paling dramatis dari olahraga adu pukul ini. Dari awal hype, jalannya pertandingan, sampai hasil akhir yang penuh kontroversi, semuanya bikin fans sampai expert susah move on.

Hype Sebelum Laga

Nama Gervonta Davis udah jadi ikon di dunia boxing. Dengan rekor tak terkalahkan plus julukan “Tank”, dia identik dengan gaya bertarung agresif dan sering menyelesaikan laga lewat knockout. Wajar kalau banyak yang ngegas Davis bakal menang gampang.

Di sisi lain, Lamont Roach Jr. datang sebagai underdog tapi penuh ambisi. Mantan juara super-featherweight ini naik kelas ke lightweight demi buktiin kalau dirinya bisa bersaing sama yang terbaik. Banyak orang awalnya skeptis, tapi Roach cuek aja. Dia percaya kerja keras dan strategi bisa bikin dia ngejegal reputasi sang juara.

Hype makin gila pas konferensi pers. Davis dengan percaya diri lempar statement tajam, sementara Roach kalem, lebih milih buktiin lewat aksi di ring. Dari sini aja udah kebaca kalau laga ini bakal panas.

Jalannya Pertarungan

Pertarungan 12 ronde ini penuh drama dan bikin adrenalin naik-turun.

  • Ronde 1–3: Roach nunjukkin disiplin tinggi. Jabs-nya rapi banget buat jaga jarak, bikin Davis agak susah masuk. Publik mulai ngeh kalau Roach nggak bakal jadi lawan gampang.
  • Ronde 4–6: Davis naikkan tempo. Kombinasi pukulan keras mulai masuk, tapi Roach bisa counter dengan tenang. Beberapa kali malah Davis yang kena pukulan telak.
  • Ronde 7–8: Duel makin brutal. Kedua petinju adu jual-beli pukulan. Davis unggul power, tapi Roach cerdas manfaatin celah buat nyerang balik.
  • Ronde 9 – The Drama!: Davis tiba-tiba berlutut habis kena jab Roach. Penonton heboh, banyak yang yakin itu knockdown. Tapi wasit nggak hitung karena Davis bilang matanya perih kena grease dari rambut. Keputusan ini langsung bikin panas, karena jelas mengubah jalannya skor.
  • Ronde 10–12: Davis ngegas lagi, berusaha cari KO. Tapi Roach solid banget, nggak roboh sampai bel terakhir. Standing ovation dari penonton jadi bukti kalau duel ini luar biasa sengit.

 

Hasil Pertandingan

Akhirnya, skor juri keluar: majority draw.

  • Satu juri kasih skor 115–113 buat Davis.
  • Dua juri lain nilai imbang 114–114.

 

Artinya, Davis masih pegang sabuk juara. Tapi buat fans dan pengamat, kontroversi ronde 9 bikin hasil ini susah diterima mentah-mentah. Banyak yang percaya kalau knockdown dihitung, Roach bisa aja keluar sebagai pemenang.

Roach sendiri ngaku kecewa tapi tetap bangga. Dia bahkan ajukan protes resmi ke komisi tinju New York, walau hasilnya nggak berubah. Jadi, kontroversi ini masih jadi bahan diskusi panjang.

Analisis Pertarungan

Kalau ditarik garis besar:

  • Davis masih punya power dan stamina gokil. Tapi kali ini dia gagal tunjukkin dominasi penuh. Hasil imbang jadi catatan pertama yang bikin rekor “sempurna” miliknya ternoda.
  • Roach tampil sebagai pemenang moral. Dia nunjukkin kalau disiplin, mental kuat, dan strategi bisa bikin sang juara megap-megap. Dari underdog, sekarang namanya langsung naik ke radar global.

 

Dampak ke Karier

Hasil draw ini bikin karier dua petinju punya jalan cerita baru:

  1. Davis harus buktiin lagi kalau dia masih “Tank” yang nggak bisa ditembus. Fans sekarang nunggu apakah dia bakal comeback lebih kuat atau justru makin tertekan dengan ekspektasi.
  2. Roach dapet pengakuan gede. Meski nggak resmi juara, performanya bikin banyak yang yakin dia layak dapat rematch atau peluang emas lain di lightweight.

 

Buat promotor, rematch Davis vs Roach jelas jadi opsi paling seksi. Selain menyelesaikan kontroversi, duel ulang ini pasti laris manis di pasaran.

Kesimpulan

Pertarungan Gervonta Davis vs Lamont Roach bukan cuma soal adu pukul, tapi juga drama, mental, dan keputusan yang bisa bikin sejarah berubah. Walau hasilnya draw, laga ini buktiin kalau underdog selalu punya peluang bikin kejutan.

Buat pecinta tinju, pesan yang bisa dipetik simpel: boxing itu unpredictable. Kadang power nggak cukup, strategi dan ketahanan mental bisa jadi game-changer. Jadi, kalau ada rematch nanti, pastinya bakal jadi salah satu laga paling ditunggu tahun ini.

#TERBARU

#TEKNOLOGI

CakWar.com

Dunia

Politik Internasional

Militer

Acara

Indonesia

Bisnis

Teknologi

Pendidikan

Cuaca

Seni

Ulas Buku

Buku Best Seller

Musik

Film

Televisi

Pop Culture

Theater

Gaya Hidup

Kuliner

Kesehatan

Review Apple Store

Cinta

Liburan

Fashion

Gaya

Opini

Politik Negeri

Review Termpat

Mahasiswa

Demonstrasi

© 2025 Cak War Company | CW | Contact Us | Accessibility | Work with us | Advertise | T Brand Studio | Your Ad Choices | Privacy Policy | Terms of Service | Terms of Sale | Site Map | Help | Subscriptions